Yogyakarta, 14 Januari 2025 – Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Tinggi (MMPT) Universitas Gadjah Mada (UGM) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Setelah rangkaian konsinyering penyusunan dokumen Self-Assessment Report (SAR) untuk akreditasi internasional ACQUIN, program studi ini semakin dekat meraih pengakuan di tingkat global. Dalam dua tahap yang intensif, yakni pada 13 November 2024 dan 14 Januari 2025, dosen, pimpinan program studi, serta tenaga kependidikan MMPT berkumpul di Hotel Artotel Bianti, Yogyakarta, untuk membahas secara mendalam berbagai aspek program studi, mulai dari kurikulum, tata kelola, hingga penjaminan mutu.
Konsinyering ini menjadi momentum penting bagi MMPT untuk menyelaraskan seluruh kegiatan akademik dengan standar internasional. Peserta secara intensif membahas berbagai aspek program studi, mulai dari kurikulum yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja global, sistem penjaminan mutu yang efektif, hingga pengelolaan sumber daya yang efisien. Melalui diskusi yang mendalam, dihasilkan draft dokumen SAR yang komprehensif serta rencana aksi untuk perbaikan berkelanjutan. Salah satu hasil signifikan dari konsinyering ini adalah revisi peta kurikulum MMPT. Kurikulum yang baru dirancang untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis yang kuat, tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Selain itu, MMPT juga berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pembelajaran melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi serta pengembangan metode pembelajaran yang inovatif.
Dengan terselenggaranya konsinyering ini, MMPT semakin optimis dapat meraih akreditasi internasional dari ACQUIN. Akreditasi ini akan menjadi bukti nyata bahwa MMPT telah memenuhi standar mutu pendidikan tinggi yang diakui secara global. Lebih jauh lagi, akreditasi ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing lulusan MMPT di pasar kerja internasional serta memperkuat reputasi UGM sebagai perguruan tinggi yang unggul. Fokus pada Standar Internasional, kegiatan konsinyering ini menjadi ajang strategis untuk mengintegrasikan standar internasional ACQUIN ke dalam seluruh aktivitas MMPT. Para peserta secara intensif mendiskusikan cara menyusun dokumen SAR yang berkualitas, mengidentifikasi area-area yang perlu diperkuat, serta menyelaraskan capaian pembelajaran dengan kebutuhan pasar kerja global. “Kami ingin memastikan bahwa lulusan MMPT tidak hanya memiliki pengetahuan yang kuat, tetapi juga memiliki kompetensi yang relevan dengan tantangan dunia pendidikan tinggi saat ini,” ujar Dr.rer.nat. Ir. Wahyu Supartono, Kepala Program Studi MMPT.
Dengan hasil yang telah dicapai, MMPT semakin optimis dapat meraih akreditasi internasional dari ACQUIN. Akreditasi ini tidak hanya akan meningkatkan reputasi UGM di kancah global, tetapi juga membuka peluang bagi lulusan MMPT untuk berkarier di berbagai lembaga pendidikan tinggi baik di dalam maupun luar negeri. “Kami berharap, melalui akreditasi internasional ini, MMPT dapat menjadi rujukan bagi program studi manajemen pendidikan tinggi lainnya di Indonesia,” tambah Wahyu Supartono.
Tema SDGs: 4. Pendidikan berkualitas, 8. Pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, 9. Industri, inovasi dan infrastruktur, 10. Berkurangnya kesenjangan
Penulis: Berlian Belasuni ; Dewi Ernawati
Foto : Dok. Prodi MMPT SPs UGM