Pemerintah Kota Yogyakarta mempunyai banyak program yang berkaitan dengan kebudayaan yang bernilai luhur karena diwarnai dengan adanya Kesultanan Yogyakarta serta banyak kegiatan-kegiatan di kalangan masyarakat yang menjunung budaya dalam kehidupan sehar-hari. Lebih dari itu, terpilihnya Yogyakarta sebagai Kota Budaya ASEAN periode 2018-2020, oleh Forum ASEAN Ministers Responsible for Culture and Art pada tahun 2018 membuat Yogyakarta semakin yakin untuk memperkenalkan produk lintas budaya yang dimiliki Yogyakarta ke mata Internasional.
Lebih lanjut setiap kemantren dan kelurahan di kota Yogyakarta diharapkan memiliki kegiatan yang berkaitan pelestarian budaya yang berkembang di masyarakat. Oleh karena itu Kelurahan Klitren sejak beberapa tahun yang lalu telah menyelenggarakan kegiatan KIRAB UNDUH-UNDUH yang menampikan berbagai kegiatan kebudayaan yang dilaksanakan oleh para warga Kelurahan Klitren. Kirab yang diperkuat dengan penampilan Kyai Kulitren, Gunungan Sumbangan warga maupun Bergodo ini diawali dari kantor Kelurahan Klitren selanjutnya menuju Jalan Urip Sumohardjo, Jalan Dr. Wahidin, Jalan Langensari dan berakhir di Embung Langensari.
Kegiatan tahunan yang telah berlangsung selama 6 kali ini dapat dilaksanakan dengan bai katas partisipasi berbagai pihak yang berada di dalam wilayah Kelurahan Klitren maupun di Kemantren Gondokusuman. Untuk memperkuat partisipasi masyarakat diperlukan kegiatan sosialisasi tentang bagaimana Kirab Unduh-Unduh ini dipersiapkan serta dilaksanakan, maka dilakukan kegiatan Sosialisasi yang diprakarsai oleh prodi MMPT dan disambut baik oleh kelurahan Klitren, LMPK maupun panitia penyelenggara.
Kegiatan sosialisasi ini dapat dilaksanakan pada hari Jum’at tanggal 17 Mei 2024 jam 19.30-21.00 di Balai Warga RW XVI Balapan Kemakmuran Yogyakarta. Acara ini dipandu oleh Wahyu Supartono, kaprodi MMPT dan menampilkan beberapa pembicara penting yaitu Bapak Asruri, SP (Lurah Kelurahan Klitren), bapak Adi Priyanto (Ketua LPMK – Kelurahan Klitren) dan Bapak Sugeng Kiswanto (Ketua Pelaksana Kirab Unduh-Unduh). Para peserta yang hadir adalah BABINKAMTIMAS, para Ketua RW dan RT di lingkungan kampung Kepuh, yang merupakan salah satu kampung di Kelurahan Klitren.
Beberapa catatan penting dalam pertemuan sosialisasi ini adalah; keberlanjutan dan kesinambungan pelaksanaan Kirab Unduh-Unduh perlu diperhatikan, serta dilakukannya inventarisasi kegiatan-kegiatan budaya yang mendukung terciptanya Rintisan Kelurahan Budaya (RKB) untuk Kelurahan Klitren dalam tahun 2024.
Penulis : Dr. Ir. R. Wahyu Supartono
Foto : Dok. Prodi MMPT SPs UGM
Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Prodi Magister Manajemen Pendidikan Tinggi Sosialisasi Kegiatan Budaya KIRAB UNDUH-UNDUH – Kelurahan Klitren Kemantren Gondokusuman merupakan salah satu usaha UGM untuk mendukung SDGs nomor 4 tentang Pendidikan Berkualitas