Pura Mangkunegaran di kota Surakarta adalah salah satu dari beberapa istana di provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta yang melestarikan peradaban dan budaya luhur Jawa. Banyak fakta yang menunjukkan peran Pura Mangkunegaran di masa lalu dalam mengembangkan pendidikan, bisnis berbasis pertanian dan kehutanan serta kegiatan lainnya. Salah satu hal yang berkembang pada masa itu adalah penciptaan dan pengembangan makanan dan minuman di lingkungan Pura Mangkunegaran dan dipertahankan hingga saat ini sebagai jamuan berkelas di Pracima Tuin.
Deutscher Akademischer Austauschdients (DAAD) atau German Academic Exchange Services bekerjasama dengan Puro Mangkunegaran, Universitas Ciputra – Surabaya serta beberapa universitas di Jerman seperti Goethe University Frankfurt, University of Passau, University of Hamburg, Universitaet zu Koln, serta didukung oleh para alumni DAAD yang tersebar di Indonesia telah menyelenggarakan di DAAD Alumni Meeting and Workshop: Mangkunegaran and Sustainable Social Transformation di Gedung Candi Ratna – Puro Mangkunegeran – Surakarta pada tanggal 4-5 Maret 2024, serta dikoordinir oleh KRMH Tatas Brotosudarmo, PhD (Universitas Ciputra)
Tema-tema yang dipaparkan dan didiskusikan dalam event ini menyangkut hal-hal sebagai berikut; Communication Strategies, Phylosophy, Natural Sciences, Education, Urban and Culture Study, Literature, Economic, Finance and Entreprenuership. Acara ini dibuka oleh KGPAA Mangkunegoro X dan dilanjutkan dengan pemaparan para expert seperti Prof. Arndt Graf (Goethe University Frankfurt), Dr. Patrick Keilbart (Goethe University Frankfurt), Dr. Friederike Trotier (University of Passau), Prof. Dr. Edwin Wieringa (University of Cologne), Prof. Manneke Budiman (Universitas Indonesia) serta banyak pembicara dari Universitas Ciputra, Universitas Sebelas Maret, Universitas Negeri Malang, serta kontribusi dari para alumni DAAD dari bebagai universitas di Indonesia.
Pada event ini Wahyu Supartono, ketua program studi Magister Manajemen Pendidikan Tinggi – Sekolah Pascasarjana – Universitas Gadjah Mada memaparkan pemikiran alumni DAAD yang dirangkum dalam Alumni Contribution dalam konsorsium Mangkunegeran dengan judul The role of food technology to support on the Pura Mangkunegaran Sustainable Social Transformation. Kegiatan yang direncanakan dalam workshop ini merupakan pendekatan dengan menggunakan pandangan teknologi pangan dalam melihat keluhuran budaya Pura Mangkunegeran dalam hal makanan dan minuman. Produk yang ada saat ini harus diberikan nilai lebih dengan sentuhan nutrisi, kalori, bahan, fungsi kesehatan atau penyelarasan dengan perkembangan masyarakat dan dunia yang sangat dinamis. Dengan adanya informasi mengenai makanan dan minuman serta kemudahan untuk didapatkan dan dikonsumsi oleh masyarakat, maka dua poin SDGs dapat tercapai, yaitu Zero Hunger dan Good Health and Well-Being.
DAAD Alumni Meeting and Workshop : Mangkunegaran and Sustainable Social Transformation Puro Mangkunegaran Surakarta merupakan salah satu usaha UGM untuk mendukung SDGs nomor 1, 2, 4.