Acara temu Alumni dibuka oleh sambutan Kaprodi MMPT Dr. Ir. R. Wahyu Supartono, MMPT berasal dari pusat studi yang bekerja sama dengan Jerman tergabung dengan Unistaff. Lembaga akhirnya dibubarkan oleh rektorat, dijadikan satu Lembaga terpadu. Proposal pendirian prodi MMPT pada saat inisiasi belum didukung oleh rektorat. Namun pada saat Prof. Sudjarwadi, mendapatkan mandate dari kemenristekdikti untuk membentuk MMPT. Diperuntukan bagi tendik, yang jenjangnya stagnant, sehingga butuh adanya. Awalnya MMPT diinisiasi untuk masuk MM UGM, namun pada akhirnya MMPT berdiri sendiri di Sekolah Pascasarjana. Dalam senat, MMPT sempat dipertanyakan bagaimana SDM yang akan mengampu. Kurikulum yang dibuat di MMPT dibuat untuk jalur akademik bagi tenaga kependidikan. Angkatan pertama MMPT berjumlah 16 orang, namun belum ada beasiswa fresh graduate. Dalam perjalanan MMPT, USAID menawarkan program TOT dalam bentuk sistem Kerjasama dengan menghadirkan program-program Kerjasama. Harapan kedepannya MMPT harus lebih responsive dan terus menyesuaikan dengan jalur akademik. Selain itu, kurikulum perlu ditinjau Kembali menyesuaikan dengan perkembangan IT saat ini dalam kurikulum MMPT dan merupakan kewajiban. Konsentrasi yang ada di MMPT dapat memberikan kontribusi sesuai dengan jabatan-jabatan saat menjadi alumni. Perlu adanya matakuliah basic, seperti statiska, manajemen SDM, ekonomi dan keuangan bagi mahasiswa kedepannya.
